Navigasi Gunung Welirang

Minggu, TGL 01 Agustus 2010

.           Hari ini, Kami Anggota Muda Angkatan XXII Akan Melakukan Kegiatan Navigasi Panjang, Serangkaian Persiapan yang Telah Kami Lakukan Beberapa Minggu Belakangan Ini terasa sangat Membantu, Namun Tetap Saja Ada Hal hal Kecil yang Terlewatkan yang Sedikit Mengganggu Pergerakan Kami Selama Kegiatan. Yang tentunya Memberikan Pelajaran Berharga Kedepannya Agar Tidak Meremehkan Hal-Hal Kecil yang Ternyata Akan Memberikan Dampak Yang Lumayan Besar.

            Pukul 03.40 WIB kami Semua sudah Bangun Dan bersiap – siap Untuk Berangkat Menuju Terminal PuraBaya, Setelah Semua Siap Team Pendukung Mengantarkan Kami Ke Terminal Purabaya Menggunakan Sepeda Motor, untuk kemudian Menuju Terminal Pandaan Menggunakan Bus Antar Profinsi Dengan Tarif Rp. 5000,-.Sesampainya di terminal Pandaan Kami Melanjutkan ke Trawas (Gereja Advent) Menggunakan Angkutan Umum Berupa Mobil L-300 Dengan Ongkos Rp.6000,-.

            Setelah Sampai Kami pun Melakukan Ormed (Orientasi Medan) dengan Cara Mereseksi Puncak Gunung Welirang Dan Puncak Gunung Penanggungan yang Sempat Beberapa Saat Terlihat dan Kemudian Menghilang tersaput Awan Putih. Setelah Mendapatkan Posisi Kami Dengan Cara Reseksi, Kemudian kami Berjalan Kaki Menuju Titik Gerak yang Berada Di Ketinggian 878 Mdpl.

            Awalnya Kami Tidak ada Masalah Dengan Carrier Kami, Namun Setelah Makan Siang Dan Mengisi 2 Jerigen Penuh Dengan Air, Tubuh Kami Sedikit “Kaget” Dengan Pertambahan Beban yang Cukup Signifikan, sehingga Kami Menjadi Sering Berhenti, Apalagi Medan yang Kami Lalui Lumayan Terjal, Sehingga Pergerakan Kami Jadi Lebih Lambat Dan Jadi Tidak Sesuai Dengan Apa yang Sudah Kami Targetkan Di Rundown.

            Pukul 15.30 WIB. Akhirnya Kami Sampai Di Titik Gerak (898 Mdpl) dan Memutuskan Untuk Mendirikan Camp Karena Melihat Kondisi Team yang Sudah Kelelahan. Setelah Masak, Makan Malam, Kamipun Melakukan Evaluasi Kegiatan yang Telah Diklakukan Hari Ini Dan Kemudian Dilanjutkan dengan Briefing Untuk Kegiatan Esok Hari, dan Kemudian Dilanjut Dengan Tidur, tapi Bagi Yang Kebagian Jadwal Untuk masak Keesokan Harinya Harus Masak Dulu Sebelum Tidur.

SENIN, TGL 2 AGUSTUS 2010

            Pukul 04.00 WIB, senin Dini Hari, kami Semua Terbangun Setelah mendengar Suara Alarm dari Handphone Pram, Kamipun melakukan Tugas Masing-Masing Seperti yang telah Tertulis Di Rundown, Saya Kebagian Bongkar-Bongkar Bivak Kemudian Me-Meking Barang Bawaan Saya Kedalam Carrier dan Dilanjut Dengan Membantu Pram Dan Rino Yang Kebagian Tugas Masak.

            Setelah Sarapan dan Selesai Packing kamipun Menyempatkan Diri Untuk Streching untuk Melemaskan Otot-Otot Agar Tak Kram Saat Melakukan Pergerakan.

            Pukul 08.10 WIB Pergerakan dimulai, Setelah Memasang Marker Sebagai Tanda Titik Gerak Kompasman Mulai Membidikkan Kompas Searah dengan Perhitungan yang telah Dilakukan Sebelumnya, Perintisan Jalur pun Dimulai. Dengan Beban yang Masih Penuh Dan Minimnya Alat Untuk Menebas Semak Belukar yang Menghalangi Kami Membuat Pergerakan kami Lambat dan Tak Sesuai dengan Rundown yang Telah Kami Rencanakan, Namun Kami Tidak Berpatah Arang Dan Tetap Semangat Melanjutkan Pergerakan. Disela-sela Pergerakan Kami Juga Memasang Marker Pada Jarak Jarak Tertentu, agar Jalur yang kami Rintis tak Mudah Hilang.

            Pukul 12.00 WIB, Waktunya Makan Siang. Kamipun Istirahat dan Melakukan Pendataan, Sambil Menikmati Roti Tawar + Susu Kental Manis yang Merupakan Menu Makan Siang Hari Ini Kamipun Mencoba Menghubungi Base Camp Melalui HT (Handy Talkie) Type 2N, Namun Setelah Beberapa Kali Kami Melakukan Panggilan Kami Masih Tidak Bisa Untuk Menghubungi Base Camp Akhirnya Kami Memutuskan Untuk Melaporkan Keadaan Team Pada Titik Checkpoint Berikutnya. Setelah Merasa Cukup, Kamipun Kembali Melanjutkan Pergerakan. Namun Karena Medan yang Terjal dan Semak Belukar yang Begitu Lebat, Kami Memutuskan Menggunakan System Himalaya.

SELASA, TGL 03 Agustus 2010

 Selasa pagi tanggal 03 Agustus 2010 sekitar pukul 05.30 WIB kami semua bangun pagi dan segera mempersiapkan diri dan team untuk bergerak menuju Titik Sasaran yang berada dipuncak G. WELIRANG. Sebelum bergerak kami pun makan pagi dan Streching  dahulu, selesai makan pagi kami pun segera bersiap-siap untuk bergerak. Pukul 08.00 WIB kami pun bergerak menuju Titik Sasaran, dalam perjalanan kami masih sering berhenti karena masih beradaptasi dengan jalur yang lumayan menanjak dan Semak Belukar Yang Semakin Lebat, sehingga Sampai Waktu Makan Siang Kami Masih Berada ± 500 m dari Camp Kami Sebelumnya. Pada saat kami makan Siang Tiba tiba Hujan Turun, Sedikit menyegarkan Tubuh Kami yang Sempat terasa Lemas Karena Sinar Matahari yang Cukup Menyengat Pagi Tadi.

Tak Jauh Setelah Tempat Kami makan Siang Jalur Perintisan Yang Kami Lalui Terasa Lebih Ringan Kamipun Jadi lebih Semangat. Hingga tak Terasa Hari Telah Senja, dan Kamipun Memutuskan Untuk Mendirikan Bivak Saat kami Menemukan Shelter yang Cukup Datar.

Rutinitas Dilanjutkan Dengan Membangun Bivak dan Masak Memasak,Setelah Matang Kamipun Makan Malam kemudian Evaluasi & Briefing Seperti Biasanya.

RABU, TGL 04 Agustus 2010

Rabu Pagi, Kami Mulai Terbiasa Dengan Rutinitas Sebelum Pegerakan, Masak Memasak, Bongkar Bivak, Packing dan Streching Sudah Menjadi kewajiban Kami Sebelum Melakukan Pergerakan, Semua Sesuai Jadwal dan Tugas Masing Masing Seperti yang Sudah Terencana di Rundown.

Pergerakan Hari Ini Sudah Lebih Ringan Dari Hari Hari Sebelumnya, Selain Karena Beban Sudah Banyak Berkurang, juga karena Medan yang Kami Lalui Tak Lagi Semak Belukar yang Lebat, namun Lebih Mirip jalan Setapak yang Jarang dilalui, Sehuingga Kami Tak Perlu Lagi Menebasnya. Meski Begitu Tetap Saja Menguras Tenaga Karena Medannya Berupa Track Mendaki yang Cukup Terjal dan Panjang.

Memasuki Batas Vegetasi, Kami Menyempatkan Diri Untuk Melaporkan Keadaan Team Kepada Base Camp, Namun Lagi lagi Kami Tak Bisa Melakukan Kontak dengan Base camp Sehingga Kamipun Memutuskan Untuk Melanjutkan Perjalanan hingga kami Istirahat Untuk Makan Siang. Seperti Hari Sebelumnya Sehabis Tengah Hari Hujan Turun Lebat Ditambah Kabut yang Cukup Pekat Sehingga Menyulitkan Kami Untuk Melakukan Orientasi Medan Sehingga kami Memutuskan Untuk Mendirikan Bivak Meski Badan Ini Terus Terguyur Air Hujan.

KAMIS, TGL 05 Agustus 2010

            Tubuh yang Letih Dan Tanpa Alarm (Karena Hp Sudah Kehabisan Battery) Kami Mulai Bangun Agak Telat. Pukul 06.00 WIB kami Baru Bangun, Namun Karena Di dekat Camp Terdapat Banyak Kayu Bakar Sehingga Masak Jadi Lebih Cepat Dan Sudah Tak Banyak Lagi Barang Yang Di Packing Sehingga Keterlambatan Kami Tidak Merambat Pada Jam Pergerakan, Kami Tetap Memulai Pergerakan Sesuai Dengan Jadwal Di Rundown.

            Pagi Ini yang Harus Kami Lalui Adalah Sebuah Tanjakan Panjang Dan Terjal Dengan Semak Belukar yang sangat Lebat, Sehingga Pada Pukul 12.30 WIB Kami Baru Berhasil Mendaki Tanjakan yang Panjangnya ± 700 m Dari Camp Kami Sebelumnya Dengan Berlarian Karena Hujan Lebat yang Tiba Tiba Turun Dengan Derasnya. Kamipun Membentangkan Ponco Untuk Menutupi Carrier Kami Dan Sekaligus Tempat Berteduh Bagi Kami Semua.

            Sambil Menunggu Hujan Yang Tak Kunjung Reda Kami menampung Air Hujan Kedalam Jerigen Jerigen Kami Yang Telah Kosong Hingga terisi semuanya, Sambil Istirahat kami juga memanfaatkan Waktu Untuk Makan Siang Sehingga Begitu Hujan Reda Kami bisa Langsung Melanjutkan Pergerakan. Tak Lama Hujanpun Berhenti dan Kabut Telah Sirna, kamipun Bermaksud Melanjutkan Perjalanan namun Didepan Kami Terdapat dua Buah Bukit Berbatu \yang Sangat terjal dengan Sudut Kemiringan Lebih Dari 80^o, Sehingga Kamipun Memutuskan Untuk Camp Cukup Jauh Dari Bukit Tersebut, Karena Kami Takut Bila Tiba Tiba Bukit Tersebut Longsor, Karena Beberapa Saat Tadi Kami Sempat Mendengar Gemuruh Longsornya Bebatuan dari Atas Bukit Tersebut. Sedangkan Untuk Melewatinya, Selain Takut Bahaya Longsor Kami Juga Khawatir Kemalaman dan kesulitan Menemui Shelter Karena Pada Saat Itu jam Menunjukkan Pukul 15.00 WIB.

            Kegiatan Dilanjutkan Seperti Biasa Saat hendak Camp.

JUMAT, TGL 06 Agustus 2010

Jum’at Pagi,06 Agustus 2010, Tidak Seperti Pagi Pagi Sebelumnya, Pagi Ini Gerimis dan Hawa Dingin Membuat Kami Semua Terlelap Lebih Lama, Saat Terbangun Matahari Telah Bersinar Terang Dan Jam Telah Menunjukkan Pukul 06.30 WIB. Kami Kesiangan. Setelah Makan, Packing dan Streching akhirnya Kami Berangkat Juga, Saat Itu Jam Sudah Menunjukkan Pukul 09.15 WIB. Cuaca Mulai Cerah Dan itulah yang Kami Tunggu Dari Tadi, Setelah Merasa Tanah Cukup Kering Dan Memungkinkan Untuk Didaki Kami Pun Berangkat, Setapak Demi Setapak Langkah Kaki Kami Ayunkan, Kami Harus Bergegas, Karena Kabut Dibawah Kami Mulai Merambat Naik, Benar Saja, Saat Kami Istirahat DiAtas Bukit Tersebut Jarak Pandang Kami Hanya Tinggal 10 m, Setelah Makan Siang Dan Mencoba Menghubungi Base Camp, Kamipun Berusaha Untuk Melanjutkan Perjalanan, Meski Jarak Pandang Sangat terbatas Kami Masih Berusaha Untuk Melanjutkan Pergerakan Kami Munuju Titik Sasaran.

Saat Kami Mencapai Ketinggian 1890 Mdpl, Setelah Briefing Kami Memutuskan Untuk Kembali Karena Cuaca Yang Sangat Tidak Bersahabat, Hujan Deras Dan Kabut Pekat Membuat Jarak Pandang Kami Hanya Menembus 3 – 5 M di depan Kami, selebihnya Hanya Putih Kabut yang Terlihat. Setelah Memasang Marker Kamipun Kembali Menuju Ke Shelter Dimana Kami Istirahat Untuk Makan Siang Tadi Di karenakan Pada Ketinggian 1890 Tersebut tidak Ada Shelter yang Memungkinkan Untuk Mendirikan Camp.

Sesampainya di Shelter, Kamipun Menyiapkan Diri Untuk Melakukan Upacara, Memanjatkan doa dan Bersyukur Kepada Allah SWT. Karena Sampai Saat Ini Kami Masih Di berikan Kesehatan Dan Selalu Dalam Lindungannya Serta Diberi Kesempatan  Untuk Melakukan Kegiatan Ini.

Setelah Selesai Upacara, Kamipun Menyiapkan Diri Untuk Mendirikan Camp, Masak Memasak,Evaluasi & briefing Serta Masak Untuk  Sarapan Esok Hari, Dan rangkaian Kegiatan  yang Melelahkan Hari Ini Kami Akhiri Dengan Tidur.

SABTU, TGL 07 Agustus 2010

            Hari Ini Kami Memutuskan Untuk Kembali, Meski Tidak Sesuai Dengan Target yang telah Kami Rencanakan, Mengingat Perjalanan Kami Sudah Memakan Banyak Waktu Dan Bahan Konsumsi Kami yang Kami Bawa Semakin Menipis Serta Beratnya Jalur yang Tergambar Dipeta Ditambah Lagi Cuaca yang Berubah Drastis Menjelang Tengah Hari Seperti Beberapa Hari Belakangan Ini. Akhinya Kami Memutuskan Untuk Kembali Ke Base Camp Saja Dan Melanjutkan Perjalanan Navigasi Panjang Ini Lain Waktu.

            Setelah Makan Pagi dan Semua Barang Telah Terpacking Semua, Kami Melakukan Orientasi Medan Setelah Cukup Mengenal Medan Kami Memutuskan Untuk Turun Menggunakan Punggungan Sebelah Kanan Punggungan yang Kami Gunakan Untuk Mendaki Kemarin, Karena Punggungan Yang Kami Gunakan Untuk Mendaki Kemarin Tidak Memungkinkan Untuk Dituruni Dengan Beban Carrier di Punggung Kami.

            Dengan Menggunakan Jalan Setapak Kami pun Turun, Meski Begitu Tidak Membuat Kami Berjalan Melenggang begitu saja, ada Satu BAgian Dimana Kami Harus Menggunakan Karmentel Sebagai Pengaman Untuk Menuruni Turunan Curam Dengan Jurang Pada Kanan Dan Kirinya.

            Pukul 14.35 WIB Kami Sudah sampai Di Titik Gerak Dan Memutuskan Untuk Camp, Sambil Masak Dan Mendirikan Bivak Kami Mencoba Menghubungi Base Camp, Oleh Base Camp Kami Diminta Untuk Langsung Melanjutkan Perjalanan Menuju Base Camp.

            Akhirnya Kamipun Membongkar kembali Bivak Kami Dan Packing Barang kedalam Carrier, Setelah Makan Kamipun Melanjutkan Perjalanan Jalan Kaki Menuju Gereja Advent Dan Dilanjutkan Menggunakan Angkutan Umum (L-300) Menuju Base Camp (Rumah Mas Shandy).

            Sesampainya di Base Camp Kami Langsung Mandi, Kemudian Istirahat Sejenak Dan Dilanjutkan Dengan Makan Malam Dan Evaluasi Serta Briefing Diakhiri Dengan Tidurrr.

MINGGU, TGL 08 Agustus 2010

            Minggu pagi. Kami Bangun Agak Siang, Mungkin Karena Berapa Hari Terbiasa Tidur Dibivak Kemudian Malam Ini Tidur Dikasur Membuat Kami Lupa Bangun.

            Pagi Ini Rencananya Kami Akan Kembali Kesurabaya, Setelah Packing Peralatan Base Camp Kamipun Pamit Kepada Mas Shandy dan Keluarga. Kami Menunggu Angkutan Di depan Rumah Mas Shandy, Akhirnya Angkutan yang Kami tunggu Datang Juga, Kamipun Berangkat Menuju Terminal Pandaan, Diterminal Pandaan Sambil Menunggu Bus Kota Jurusan Surabaya Kami Menyempatkan Diri Untuk Sarapan Dulu Dan Kemudian Melanjutkan Perjalanan Menuju Terminal Purabaya Surabaya. Dari Terminal Purabaya Kami Mencarter Angguna Untuk Kemudian Menuju Sekret Mapas Di Kampus Itats.

            Seperti Itulah Cerita Selama Perjalanan Navigasi Panjang Kami Kali Ini…Kurang Lebihnya Kami Mohon Maaf. Terima Kasih.

Wassalam . . .